LAYER OSI

Sejarah

Pada tahun 1977, Organisasi Internasional untuk Standardisasi (ISO), mulai mengembangkan nya Open System Interconnection (OSI) Suite jaringan. OSI memiliki dua komponen utama: model abstrak jaringan (Reference Model Basic, atau model tujuh lapis), dan satu set protokol beton. Dokumen standard yang menggambarkan OSI yang dijual dan saat ini tidak tersedia secara online.

Bagian dari OSI telah mempengaruhi perkembangan protokol Internet, tetapi tidak lebih dari model abstrak itu sendiri, didokumentasikan dalam ISO 7498 dan berbagai addenda nya. Dalam model ini, sebuah sistem jaringan dibagi menjadi lapisan. Dalam setiap lapisan, satu atau lebih entitas yang melaksanakan fungsi tersebut. Setiap entitas berinteraksi langsung hanya dengan segera lapisan bawah, dan menyediakan fasilitas untuk digunakan oleh lapisan di atasnya. Protokol yang memungkinkan entitas dalam satu tuan rumah untuk berinteraksi dengan badan yang sesuai pada lapisan yang sama di remote host.

Layer 7: Application Layer

Lapisan aplikasi adalah tingkat ketujuh dari tujuh lapisan model OSI. Hal interface langsung ke dan melakukan layanan aplikasi umum untuk proses aplikasi; itu juga mengeluarkan permintaan ke lapisan presentasi.

Layanan lapisan aplikasi umum memberikan konversi semantik antara proses aplikasi yang terkait. Catatan: Contoh layanan aplikasi umum kepentingan umum termasuk file virtual, terminal virtual, dan transfer kerja dan protokol manipulasi.

Lapisan aplikasi model TCP / IP sesuai dengan pencampuran dari aplikasi, presentasi, dan lapisan sesi dalam model OSI.

Pengguna selalu berinteraksi dengan lapisan aplikasi. Lapisan ini menyediakan protokol dan layanan bagi pengguna.

Layer 6: Presentation layer

Lapisan Presentasi mengubah data untuk menyediakan antarmuka standar untuk lapisan aplikasi. [MIME] encoding, enkripsi data dan manipulasi serupa presentasi dilakukan pada lapisan ini untuk menyajikan data sebagai layanan atau protokol pengembang melihat cocok. Contoh lapisan ini mengkonversi file teks EBCDIC- ke file ASCII-kode, atau serialisasi objek dan data lainnya struktur dalam dan keluar dari XML. protokol http bekerja di lapisan presentasi.

Layer 5: Session layer

Lapisan Sesi mengontrol dialog / koneksi (sesi) antara komputer. Ini menetapkan, mengelola dan mengakhiri koneksi antara aplikasi lokal dan remote. Ini menyediakan untuk operasi baik full-duplex atau half-duplex, dan menetapkan prosedur checkpointing, penundaan, penghentian, dan restart. Model OSI membuat lapisan ini bertanggung jawab untuk "dekat anggun" sesi, dan juga untuk checkpointing sesi dan pemulihan.

Dalam model TCP / IP, "anggun dekat", dan bagian sambungan lain yang terkait, merupakan bagian dari lapisan Transport.

Layer 4: Transport layer

Lapisan Transport menyediakan transfer transparan data antara pengguna akhir, sehingga menghilangkan lapisan atas dari kekhawatiran sambil memberikan transfer data yang dapat diandalkan. Lapisan transport mengendalikan keandalan link yang diberikan melalui kontrol aliran, segmentasi / desegmentasi, dan kontrol kesalahan. Beberapa protokol negara dan berorientasi koneksi. Ini berarti bahwa lapisan transport dapat melacak segmen dan memancarkan kembali mereka yang gagal.

Contoh paling terkenal dari protokol lapisan 4 adalah Transmission Control Protocol (TCP). Lapisan transport adalah lapisan yang mengubah pesan menjadi segmen-segmen TCP atau User Datagram Protocol (UDP), Streaming Transmission Control Protocol (SCTP), dll Mungkin cara mudah untuk memvisualisasikan Transport Layer adalah untuk membandingkannya dengan Kantor Pos, yang penawaran dengan pengiriman dan klasifikasi surat dan paket yang dikirim.

Layer 3: Network Layer

Lapisan Jaringan menyediakan sarana fungsional dan prosedural untuk mentransfer variabel urutan panjang data dari sumber ke tujuan melalui satu atau lebih jaringan dengan tetap menjaga kualitas layanan yang diminta oleh lapisan Transport. Lapisan Jaringan melakukan fungsi routing, dan mungkin juga melakukan kesalahan segmentasi / desegmentasi, dan pengiriman laporan. Router beroperasi pada lapisan-mengirim data melalui jaringan diperpanjang dan membuat Internet mungkin. Ini adalah skema pengalamatan logis - nilai yang dipilih oleh insinyur jaringan. The skema pengalamatan yang hirarkis.

Contoh paling terkenal dari protokol lapisan 3 adalah Internet Protocol (IP). Mungkin lebih mudah untuk memvisualisasikan lapisan ini sebagai aktual Air Mail atau Konsolidasi pembawa yang mentransfer mail dari Point A ke Point B.

Lapisan jaringan bertanggung jawab untuk mendapatkan paket ke host remote.

Layer 2: Data Link Layer

Layer Data Link menyediakan sarana fungsional dan prosedural untuk mentransfer data antara entitas jaringan dan untuk mendeteksi dan mungkin memperbaiki kesalahan yang mungkin terjadi pada lapisan fisik. Contoh yang paling terkenal dari hal ini adalah Ethernet. Contoh lain dari protokol data link adalah HDLC dan ADCCP untuk point-to-point atau jaringan packet-switched dan Aloha untuk jaringan area lokal. Pada IEEE 802 jaringan area lokal, dan beberapa non-IEEE 802 jaringan seperti FDDI, lapisan ini dapat dibagi ke dalam Media Access Control (MAC) layer dan IEEE 802.2 Logical Link Control (LLC) lapisan. Ini mengatur bit dari lapisan fisik ke dalam potongan logis data, yang dikenal sebagai frame. Pekerjaan Data Link Layer adalah untuk memindahkan data ke hop berikutnya.

Ini adalah lapisan di mana bridge dan switch beroperasi. Konektivitas disediakan hanya antara node jaringan terpasang secara lokal membentuk lapisan 2 domain untuk unicast atau disiarkan forwarding.

Layer 1: Physical layer

Lapisan fisik mendefinisikan semua spesifikasi listrik dan fisik untuk perangkat. Ini termasuk tata letak pin, tegangan, dan spesifikasi kabel. Hub Ethernet, repeater, adapter jaringan dan Host Bus Adapter. Fungsi dan layanan utama yang dilakukan oleh lapisan fisik adalah:

• Pembentukan dan pemutusan koneksi ke media komunikasi.

• Partisipasi dalam proses di mana sumber daya komunikasi secara efektif dibagi di antara beberapa pengguna. Misalnya, resolusi pertengkaran dan kontrol aliran.

• Modulation, atau konversi antara representasi data digital dalam peralatan pengguna dan sinyal yang sesuai dikirim melalui saluran komunikasi. Ini adalah operasi sinyal melalui kabel fisik (seperti tembaga dan serat optik) atau melalui radio link.

SCSI bus paralel beroperasi di lapisan ini. Berbagai standar Ethernet fisik lapisan juga dalam lapisan ini; Ethernet menggabungkan kedua lapisan ini dan lapisan data-link. Hal yang sama berlaku untuk jaringan lokal-daerah lain, seperti Token cincin, Fiber antarmuka data terdistribusi (FDDI), dan IEEE 802.11, serta jaringan area pribadi seperti Bluetooth dan IEEE 802.15.4.

Sobat sudah membaca artikel LAYER OSI dengan baik, terima kasih banyak sudah mengunjungi blog kami, nantikan artikel pelajaran selanjutnya.

Jika sobat ingin request artikel pelajaran, silahkan hubungi kami dengan mengisi form yang ada di bagian bawah blog kami.

Semoga hari sobat sangat menyenangkan ^_^